Wednesday, February 27, 2013

‘Siapa kirim orang Sulu ke Lahad Datu’





MANILA: Filipina sedang sedang mencari siapa yang sebenarnya mengirimkan ratusan orang Sulu ke Lahad Datu, Sabah.
Ini kerana, biaya untuk menyewa kapal feri demi mengirimkan mereka tidak murah, kata Presiden Benigno Aquino.
“Kami diberitahu ada dana besar yang membiayai  mereka dari Tawi-Tawi ke Sabah. Dari mana dana itu? Dari siapa?” katanya seperti dilapor viva.co.id hari ini.
Beliau juga mempersoalkan kesahihan Jamalul Kiram III sebagai pewaris Kesultanan Sulu yang sah.
Menurutnya, pemimpin Sulu sekarang ini bukanlah keturunan langsung Sultan Sulu yang diakui Filipina pada 1974, iaitu Esmail Kiram I.
Ismael tidak memiliki keturunan sehingga kematiannya dan takhta diturunkan kepada orang lain. Kerajaan Filipina tidak mengakui kepimpinan Sultan Jamalul sebagai pewaris Sulu dan mengatakan seharusnya yang memimpin ketika ini adalah Esmail Kiram II, adik dari Esmail Kiram I.
Namun Esmail II mengatakan bahawa dia bukanlah pewaris, melainkan putera mahkota atau dalam bahasa Sulu disebut “sultan bantilan”. Ismael II juga mengatakan bahawa Jamalul adalah Sultan Sulu dan penguasa Palawan dan Sabah sejak waktu itu.
“Sejauh yang keluarga kami ketahui, Jamalul adalah pewaris Sultan,” kata Esmail.
Dengan menunjukkan gambar riwayat keturunan Kesultanan Sulu, Aquino menegaskan bahawa Sultan Sulu sekarang iaitu Jamalul Kiram III, memiliki keturunan yang sangat jauh dari jawatan pemimpin.
Kajian kerajaan Filipina menunjukkan, Jamalul Kiram III adalah saudara jauh kepada  Sultan Mawallil Wasit, adik Esmail II.
“Inilah persoalan yang pertama kali muncul, siapa yang seharusnya mewakili Kesultanan Sulu?” kata Aquino.
Kerajaan Filipina juga sedang mengkaji dua dokumen mengenai sewa Sabah oleh Kesultanan Sulu kepada syarikat British North Borneo Co. tahun 1878 yang kemudian diambil alih Malaysia tahun 1960 an.

Sahabat Nabi yang masih hidup?


Inilah pohon yang memahami cinta buat Nabinya Muhammad SAW صلى الله عليه وسلم. Pohon yang diberkati.

Sehingga sekarang pokok ini masih hidup lagi di Jordan. Sebab itu ianya digelar "the only living sahabi" atau "sahabat Nabi yang masih hidup".

Sedikit sejarah mengenainya...

Ketika Rasulullah صلى الله عليه وسلم keluar ke Syam bersama Maisarah -pekerja Sayyidatuna Khadijah ra- untuk berniaga, Baginda صلى الله عليه وسلم pernah berteduh di bawah pohon ini sebelum sampai ke sana.

Semasa Baginda صلى الله عليه وسلم berteduh di bawahnya, dahan dan ranting² pohon ini bergerak menaungi Baginda صلى الله عليه وسلم daripada cahaya matahari.

Seorang paderi yang melihat kejadian ini datang bertemu Maisarah & menunjukkan kepadanya pohon tempat teduhan Rasulullah صلى الله عليه وسلم itu dengan berkata: "Hanya seorang Nabi sahaja yang berteduh di bawah pohon ini."

Pohon ini terletak di tengah padang pasir bernama Buqa'awiyya di negara Jordan. Dari segi geografi, ia berdekatan dengan kota Bosra di Syria. Sebagaimana kita tahu, Rasulullah S.A.W 2 kali tiba di Bosra 1. Ketika bersama bapa saudaranya Abi Talib sewaktu berumur 12 tahun & bertemu dengan Rahib Buhaira dan terserlah tanda kerasulan baginda di belakang bahu sepertimana tercatat dalam kitab injil tentang tanda kerasulan nabi akhir zaman. 2. kali kedua rasulullah ke bosra membawa barang dagangan saidatina khadijah. apa yg menarik..selepas dari tanah Tabuk hingga ke Bosra sejauh lebih 500km..kita tidak akan berjumpa dengan pokok seumpama di atas.

~ Lihatlah sampai hari ini ia tetap subur walaupun berada di tengah-tengah padang pasir yang kering kontang. Tiada tumbuhan hidup sepertinya. ALLAH menghidupkannya dengan kehendak-NYA jua, ALLAHU ALLAH.

Dan di dalam foto ini juga, Habib Umar Benhafidz seorang daripada keturunan Rasulullah صلى الله عليه وسلم menziarahi pohon di mana Rasulullah صلى الله عليه وسلم- pernah berada di situ.

Wallahhualam...

Sumber suatuperjalananmaya.com

Petir Berita, PAUS Yohanes II Umum Masuk Islam!?




KEMASKINI
PAUS Yohanes II, atau yang akrab dipanggil Sri Paus, pimpinan umat katholik sedunia melakukan pidato resmi Vatikan kepada dunia internasional mengenai sikap resminya terhadap konflik berdarah Israel-Palestin di Timur Tengah yang kembali memanas belakangan ini. 

Namun apa yang kemudian dikatakannya di depan ribuan umat katholik itu ternyata benar-benar merupakan peristiwa yang sangat mengejutkan! Bahkan boleh dikatakan sebagai "berita abad ini". Ibarat petir di siang bolong, pada pukul 17.00 waktu setempat, Sri Paus mengumumkan kepada seluruh dunia bahawa mulai saat itu, detik itu, beliau menyatakan dirinya masuk ke dalam agama Islam.
Saking mengagetkannya pengumuman tersebut, 16 orang di antara ribuan umat yang mendengarkan pidato langsung Sri Paus, langsung dibawa ke hospital kerana mendapat serangan jantung mendadak. Hanya 5 nyawa di antara mereka terselamat. Ketika Sri Paus mengatakan sikapnya dalam pidato tanpa teksnya tersebut, semua umat nampak begitu serius mendengar. 


Beberapa pimpinan Vatikan nampak seperti tidak terlalu terkejut, bahkan beberapa di antara mereka yang mendengarkan pidato Sri Paus tersebut sedang memegang sesuatu. Mungkin ramai umat katholik di hadapan Sri Paus yang hairan dengan benda apa yang dipegang oleh beberapa Kardinal dan pimpinan Vatikan itu. 

Ternyata mereka sedang memegang tasbih, sambil mulutnya terlihat seperti sedang membacakan ayat-ayat. Ternyata para pimpinan dan pengurus Vatikan semua sudah tahu bahawa semenjak beberapa bulan terakhir, Sri Paus sudah mulai melakukan sholat dan puasa. Dan itu juga dilakukan bersama-sama dengan mereka semuanya.
Inilah selengkapnya pidato Sri Paus tersebut, yang setelah jadi mu'allaf, namanya telah berubah menjadi Ahmad Sri Paus (supaya umatnya tidak terlalu terkejut, maka Ahmad Sri Paus tidak mengucapkan salam sebelum memulai pidatonya):


"Yang terhormat umatku, yang berada dalam Kasih Tuhan. Hari ini adalah hari minggu yang cerah. Tujuan saya berdiri di podium ini tidak lain adalah untuk membuat pengumuman penting yang perlu saya umumkan ke seluruh penjuru dunia saat ini juga. 


"Yang mana menurut saya, semakin saya tutup-tutupi apa yang ingin saya kemukakan itu, akan menjadi semakin tidak baik. Ini semua berkaitan dengan pilihan jiwa dan hati nurani saya. Sudah selama puluhan tahun kamu semua tahu bahawa saya adalah seorang pemeluk agama katholik yang ta'at. 

"Bahkan saya adalah pemimpin umat katholik di seluruh dunia, sekaligus sebagai wakil Tuhan di dunia ini, atau Ficarius Filii Dei. Saya mewakili urusan Allah untuk dunia ini, memberikan amnesti, abolisi dan grasi atas ummat manusia yang berdosa dengan mandat sepenuhnya dari Allah.

"Namun mulai kini saya tak mampu berdusta lagi. Sesungguhnya sejak puluhan tahun lalu, saya sudah tidak meyakin lagi kebenaran dari agama katholik ini. Kerana semakin saya mendalami alkitab, semakin jelas pula kesalahan-kesalahan yang saya temukan dalam kitab ini. Maka itu, saya berusaha membandingkannya dengan kitab-kitab suci yang lain. 


"Dengan kitab injil kristian protestant, menjadi semakin rosak. Dengan kitab wedha umat hindhu, tuhannya juga ada 3. Barulah ketika saya mulai membaca Al'Qur'anul Karim, saya tahu apa yang selama ini sebetulnya saya cari-cari."
(Ribuan umat yang berada di hadapan Sri Paus nampak bingung dan saling bertanya-tanya). Kemudian Sri Paus melanjutkan ucapannya:


"Tapi ketika itu saya masih takut dengan ancaman yang mungkin saya terima jika saya nekat keluar dari agama katholik. Namun kini saya berani mengambil keputusan penting ini. Saya tidak akan takut lagi pada ancaman pembunuhan yang mungkin akan segera saya hadapi. 


"Saya hanya ingin hidup tenang, terutama jiwa spiritual saya. Saya sangat berhadap agar umat agama kristain, kristain apapun itu, tidak akan membunuh saya hanya kerana pilihan hidup peribadi saya ini. Saya sudah tua, sudah udzur. Bahkan tubuh saya pun sudah bongkok."
(Sampai di sini, beberapa umat nampak mulai menitikkan air mata kerana terharu).


"Saya percaya Allah itu satu. Dan saya juga percaya bahawa Nabi Muhammad itu adalah utusan-Nya. Asyhadu Allaaa ilaaa ha illallaaah, wa asyhaduannaaa muhammadur rasullullaaaah (Ahmad Sri Paus mengucapkannya dengan tersedu-sedu).  

"Saya tahu konskwensi dan mungkin reaksi dari umat kristain di seluruh dunia kalau saya melakukan pengumuman ini. Tapi saya terpaksa melakukannya, minimal untuk diri saya sendiri. Saya khawatir akan kehidupan saya di akhirat nanti bila tetap berada dalam jeratan kekafiran."

TERBARU KEMASKINI

Berita Paus Yohanes Paulus II Masuk Islam Adalah Berita Hoax/Bohong
SETELAH pengumuman pengunduran diri Paus benediktus XVI 1ertanggal 10 Februari 2013 (baca Video dan teks Pidato Pengunduran Diri Paus Benediktus XVI )   dan mencuatnya isu penampakan "Paus Benediktus Sholat di Masjid Biru" yang dijadikan dasar untuk membuat berita hoax Paus benediktus masuk Islam, mencuat pula berita lain,yaitu soal Paus sebelumnya yaitu Paus Yohanes paulus II masuk Islam.

Terkait ini kami menyampaikan kembali tentang pesan yang pernah kami sampaikan di Page Muslim Menjawab Tantangan
Perkembangan teknologi sedemikian pesat, sehingga setiap hari kita dibanjiri berbagai informasi dari berbagai arah, dan tak jarang kitapun juga berpartisipasi untuk berbagi informasi yang kita terima untuk disampaikan kepada saudara dan teman teman kita.

Dari berita yang tersebar tersebut ,tidak sedikit dari berita yang beredar tersebut adalah HOAX /berita bohong. Dan ketika dikemudian hari diketahui bahwa berita yang beredar tersebut adalah berita bohong,maka hal tersebut menjadi bumerang bagi para penyebar berita tersebut. Bahkan akibat terungkapnya adanya berita hoax tersebut juga, tidak hanya pribadi penyebar berita dipermalukan, tetapi tidak sedikit Agama dari penyebar berita dijadikan sasaran serangan akibat terungkapnya kalau berita tersebut hoax.

Dalam hal ini Allah sudah memberikan petunjukan kepada umat manusia, terutama orang mukmin tentang bagaimana sikap seharusnya dalam menyikapi sebuah berita/informasi yang kita terima,yaitu ; 
Qs Al hujurat 6

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِن جَاءَكُمْ فَاسِقٌ بِنَبَإٍ فَتَبَيَّنُوا أَن تُصِيبُوا قَوْمًا بِجَهَالَةٍ فَتُصْبِحُوا عَلَىٰ مَا فَعَلْتُمْ نَادِمِينَ

  • Hai orang-orang yang beriman, jika datang kepadamu orang fasik membawa suatu berita, maka periksalah dengan teliti, agar kamu tidak menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum tanpa mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas perbuatanmu itu.
Sebagai seorang muslim yang tahu tentang Petunjuk Allah tersebut, berusaha untuk melakukan pengecekan terlebih dahulu sebelum menyebar luaskan adalah sebuah keharusan,agar kita tidak menyesal dikemudian hari.

Selain pengecekan terlebih dahulu, kita juga perlu membuka pintu selebar lebarnya kritikan dan masukan dari orang lain terhadap berita yang pernah kita sampaikan. Dan jika kenyataannya masukan dan kritikan tersebut Menginformasikan bahawa apa yang pernah kita sampaikan tidak benar adanya, maka kita tidak perlu segan sedikitpun mengakui kesalahan dan menyampaikan permohonan maaf.

*Pesan ini disampaikan untuk mengingatkan untuk diri sendiri lebih memilih untuk mengajak intropeksi diri dan perbaikan internal,dan berusaha untuk menjauhkan dari sikap yang menjadikan pihak esternal sebagai kambing hitam.

Semoga juga bisa bermanfaat bagi para pembaca,
dan dari penelusuran kami berita soal cerita Paus Yohanes Paulus II bersumber dari sebuah blog yang menggunakan nama :MUALAF ALHAMDULILLAH


Dan setelah membaca seluruh artikel dan soal pencantuman sumber yang diarahkan ke link google , serta membaca beberapa tulisan dengan beberapa berita bombastis dan sensasional di link tersebut,  
  • KAMI BERANI MEMASTIKAN BERITA TERSEBUT ADALAH BERITA BOHONG, YANG DIBUAT MEDIA PEMBOHONG yang menggunakan LABEL LABEL ISLAM.
Untuk menunjukan bukti kebohongan dari berita tersebut,kami perlu memberikan berita pembanding, terutama berita terkait pada masa akhir hidupnya :

Sabtu, 2 April 2005, sekitar pukul 15.30 CEST, Yohanes Paulus II mengatakan kata terakhirnya, "pozwólcie mi odejść do domu Ojca", ("biarkan aku pergi ke rumah Bapa"), kepada pendampingnya, dan mengalami koma sekitar empat jam kemudian.Misa persiapan Minggu Kerahiman Ilahi memperingati kanonisasi Maria Faustina Kowalska pada 30 April 2000,baru dilakukan di sisi ranjangnya, dipimpin oleh Stanisław Dziwisz dan bersama dua pendamping Poland.

 
Juga hadir Kardinal dari Ukraina yang pernah melayani menjadi pastor bersama Paus di Poland, juga beberapa biarawati Poland dari Kongregasi Suster-suster Hati Kudus Yesus (Congregation of the Sisters Servants of the Most Sacred Heart of Jesus), yang melayani rumah tangga kepausan. 
Ia meninggal di apartemen pribadinya jam 21:37 CEST (19:37 UTC) kerana kegagalan jantung akibat tekanan darah rendah dan kegagalan peredaran darah, 46 hari sebelum ulang tahunnya yang ke-85. Yohanes Paulus II tidak mempunyai keluarga dekat pada saat meninggal, dan perasaannya sudah terungkap dari kata-katanya, seperti tertulis pada tahun 2000, pada testamen terakhirnya:
  • "Dalam masa akhir kehidupan duniawi saya yang semakin dekat, ingatan saya kembali ke masa lalu, pada orang tua saya, pada saudara laki saya dan saudara perpempuan (yang saya tidak tahu karena meninggal sebelum kelahiran saya), pada Paroki di Wadowice dimana saya dibaptis, pada kota yang saya cintai, pada semua relasi, teman-teman Seolah rendah sampai menegah dan universiti, sampai waktu saya menjadi pekerja, kemudian di Paroki Niegowic, sampai Santo Florian di Kraków, pada layanan pastoral akademisi, pada lingkungan dari ... untuk semua milieux ... untuk Kraków dan untuk Roma ... kepada orang-orang yang dipercayakan secara khusus oleh Tuhan kepada saya.
Situasi Misa Requim, 8 April 2005
Kematian Paus Yohanes Paulus II diiringi ritual berusia berabad-abad lamanya dan tradisi yang berawal sejak masa pertengahan. Upacara Pengunjungan berlangsung dari 4 April hingga pagi hari tanggal 8 April di Basilika Santo Petrus. Testamen Paus Yohanes Paulus II yang dipublikasikan pada 7 April mengungapkan bahawa paus berkeinginan dimakamkan di tanah kelahirannya Polandia namun tergantung dari para Kardinal, yang memutuskan untuk dikebumikan di gua-gua di bawah basilika. 


Pada 8 April, pukul 8.00 pagi UTC, Misa Requiem dipimpin oleh Kardinal Joseph Ratzinger sebagai Dekan Dewan Kardinal dan dihadiri lebih dari 180 orang Kardinal dari berbagai negara. Misa ini menjadi misa yang memecahkan rekor dunia dalam hal jumlah kehadiran umat dan banyaknya kepala negara yang hadir. (lihat: Daftar peserta resmi pemakaman Paus Yohanes Paulus II)

Ini adalah berkumpulnya para kepala negara terbesar dalam sejarah, mengalahkan pemakaman Winston Churchill (1965) dan Josip Broz Tito (1980). Empat raja, lima ratu, dan sedikitnya 70 presiden dan perdana menteri, serta lebih dari 14 pimpinan agama dari agama selain Katolik menghadiri pemakaman.

Peristiwa ini juga mungkin menjadi ziarah Kristen terbesar dalam sejarah, dengan perkiraan empat juta orang berkumpul dalam perkabungan di Roma.Sekitar 250.000 sampai 300.000 orang mengikuti peristiwa ini di Vatikan.
Dekan Para Kardinal, Kardinal Joseph Ratzinger, yang kemudian menjadi paus berikutnya, memimpin upacara. Yohanes Paulus II dikebumikan di gua di bawah basilika, makam para Paus. Ia dikebumikan di liang makam yang sebelumnya dipakai jenazah Paus Yohanes XXIII. Liang itu telah dikosongkan ketika jenazah Paus Yohanes XXIII dipindahkan ke ruang lain di basilika setelah dibeatifikasi.

Alahai...Kesiannya UMNO!

Umno hadapi perang dengan jeneral tempang

Penulis Khas Harakahdaily

Umno nampaknya terpaksa menyertai pilihan raya umum ke 13 dalam keadaan serba pincang.

Dengan kumpulan tukang kempen utama mereka iaitu Wanita Umno lumpuh ekoran tragedi lembu masuk kondo dan tanah LTAT, Umno hilang penggerak utama mereka.

Sekarang ini ke mana Wanita Umno bergerak dalam baju merah puteh mereka, bunyi 'mooo' akan dibuat.

Skandal tanah Ketua Wanita Umno Selangor pula memperlihatkan bagaimana Umno mengorban kepentingan anggota tentera untuk kroni mereka.

Pada awal April 2012 lalu, Datuk Raja Ropiah Raja Abdullah, Wanita Umno Selangor yang juga Exco Wanita Umno Malaysia dilantik sebagai senator yang baru.

Beliau menggantikan Datuk Seri Shahrizat Jalil, Ketua Wanita Umno yang terpaksa berundur kerana skandal lembu masuk kondo.

Namun, selepas itu meletus skandal LTAT yang didedahkan oleh bekas rakan perniagaan isteri perdana menteri, Deepak Jaikishan dan diperjelaskan lagi oleh Rafizi Ramli yang sebelum itu 'membunuh' kerier politik Shahrizat.


Pemuda lumpuh

Ketika tukang kempen mereka lumpuh, Pemuda Umno juga tidak kelihatan bergerak.

Kalau selama ini bilik gerakan Umno banyak dipenuhi oleh tenaga muda mereka, kini Pemuda juga sunyi sepi.

"Tidak ada wang bang, macamana nak gerak," kata seorang pemimpin muda Umno kepada penulis.

Berikutan tindakan pimpinan Umno yang terlalu takut kepada Tun Dr Mahathir, Ketua Pemuda Umno, Khairy Jamaludin sehingga kini tidak mendapat sebarang jawatan dalam kerajaan.

Akibatnya, sumber kewangan untuk menggerakkan Pemuda Umno terputus langsung.

Sedangkan semua tahu memang menjadi budaya dalam Umno tanpa wang semua kerja tidak boleh jalan.

Keadaan itu semakin parah apabila semua ketua-ketua pemuda Umno negeri juga dilantik Khairy.

Hasilnya sebagaimana Khairy bermasalah di pusat, ketua-ketua pemuda negeri pula bermasalah di negeri masing-masing.

"Masalah paling besar kepada pemuda adalah apabila Khairy diketepikan, tidak ada mana-mana pihak yang berani mendekati atau membantu Khairy.

"Ini kerana mereka tidak mahu dilihat membantu atau bersama Khairy kerana takut diserang oleh orang PM dan juga orang Tun (Dr Mahathir).

"Hasilnya Khairy sedang mati perlahan-perlahan bersama seluruh jentera pemudanya," kata sumber itu.

Yang terakhir, apabila pemuda mencalonkan 25 nama dari kalangan mereka untuk dijadikan calon dalam polihan raya ini, hanya dua nama saja yang lekat.

Kini pemuda menunggu masa saja untuk bertindak, apatah lagi kalau pemilihan calon ini menjadi realiti nanti.


Azalina


Di samping pemuda dan wanita, semua terasa sejak Datuk Azalina Othman Said meninggalkan Puteri Umno, sayap Umno untuk wanita muda ini seolah-olah sudah tidak ada.

Dengan berketuakan pemimpin dari Sabah, Puteri Umno seolah-olah sudah tidak ada lagi di medan.

Serangan Najib terhadap Azalina ketika beliau baru mengambil alih pucuk kepimpinan negara dari Pak Lah benar-benar menghiris Azalina.


(Puteri Umno ketika berada di zaman kegemilangannya)

"Kita bukan mahu melihat muka menterinya, kita hendak melihat tempat-tempat pelancongan," begitulah kira-kira kata Najib membidas bilboard pelancongan yang dipasang Azalina untuk membuat promosi ke atas kawasan pelancongan di negara ini.

Hasilnya tidak lama selepas itu semua bilboard ini jatuh bersama jatuhnya Azalina dari arus perdana politik Umno dan Malaysia.

Namun manusia ini sama saja. Ia lebih  mudah melihat kesilapan mereka yang bekerja tetapi sukar untuk melihat mereka yang tidak bekerja dan diri mereka sendiri.

Kalau dulu Najib marah kerana muka Azalina dalam bilboard pelancongan, sekarang muka Najib bukan di bilboard saja bahkan di mana-mana. Hatta pintu tandas pun ditampal gambar Najib.

Tidak cukup dengan itu, semua pengundi baru akan menerima surat bermuka Najib memujuk dan merayu mereka agar memberikan peluang sekali lagi kepada BN.

"Terharunya...takkan sampai merayu begini sekali. Sampai minta maaf segala," kata seorang gadis yang menerima surat Najib. Beliau adalah antara kira-kira 5.2 juta pengundi baru yang bakal mengundi buat pertama kalinya.

Selain wanita, pemuda dan puteri, ramai yang beranggapan, Putera Umno hanya tingga Datuk Azeez (Abdul Rahim) seorang sahaja.

Ini kerana, inilah saja muka dipromokan termasuklah kononnya dilantik menjadi duta oleh negara Palestin. Padahal lebih 1,000 orang telah dilantik oleh kerajaan Hamas untuk menjadi duta kepada negara dan perjuangannya.

Dengan ketiga-tiga sayap utama lumpuh dan sayap Putera tinggal Azeez seorang, bagaimanakah Umno mahu meneruskan peperangan ini.

Najib bukan sahaja berdepan dengan Deepak Jaikishan, sekarang PI Bala juga balik untuk meranapkan lagi kredibiliti beliau. Hantu Altantuya akan mengejar ke mana-mana beliau pergi.

Hatta perbelanjaan jutaan ringgit untuk membawa penyanyi Gangnam Style, Psy, juga masuk ke dalam longkang sahaja apabila penonton sepakat berkata "NO" kepada Barisan Nasional.

Memang Tun Dr Mahathir berusaha untuk menukar jeneral perang Umno ini, namun dengan satu kes sahaja dibuka, iaitu RCI Sabah, Mahathir terpaksa melutut kepada Najib.

TV3 dengan bangganya melaporkan bekas perdana menteri Tun Dr Mahathir Mohamad antara tetamu VIP yang turut menyambut kepulangan Perdana Menteri Malaysia dari luar negara.

Inilah dilema besar Umno. Muhyidin Yassin dimalukan di Sabah bahkan Ng Yen Yen juga dimalukan di majlisnya sendiri di Jonker Walk, Melaka.

Umno hadapi perang kali ini dengan semua jeneralnya tempang...yang tinggal hanya tukang raba yang sedang mencatur dalam War Room Umno.

Dead Seriousness News: Pope Benedict XVI Resigns Papacy, Converts to Islam


Pope Benedict
HOLY SEE – In a shocking press conference Sunday, Pope Benedict XVI revealed to the world that he will be stepping down from the Catholic Church’s highest office. “Through prayer and reflection over the past years,” the world’s holiest man began, “I’ve realized that Allah is the one true God.”
Amid clattering camera shutters and roaring reporters, Pope Benedict patiently answered questions, citing traditional Muslim folklore as well as passages from the Qur’an to explain his decision. His session was interrupted only once, when he swiveled South-East to face Mecca, stooped to the ground, and recited the Asr, one of the five daily prayers central to Muslim belief.
The startling reversal comes as a shock to many familiar with the Pope’s policies on Islam. “Show me just what Muhammad brought that was new and there you will find things only evil and inhuman, such as his command to spread by the sword the faith he preached,” the Bishop of the Vatican famously said of Islam in his 2006 lecture Faith, Reason and the University—Memories and Reflections.
When asked about the quote, Pope Benedict sighed with good-humored remorse and chuckled quietly to himself: “Yeah I’ve regretted that for some time. But I was young and naïve… I see things much clearer now. Besides, I’ve always kinda liked the thought of having a sword. The Cardinals were a real pain on that one.”
When asked whether he would be reverting to his born name, Pope Benedict enthusiastically interjected. “I’ve decided to change my name to Sajjad Sayyid Ratzinger,” His Ex-Holiness explained. “I’m keeping my surname purely for logistical reasons, so my Facebook friends and Twitter followers won’t be confused.”
His transition hasn’t been without opposition. Hours after the press conference, a special Fox and Friends segment aired on FOXNEWS, featuring a picture of the Pope photoshopped to include stereotypical Islāmic features, including: a turban in place of his mitre, darkened complexion, black hair, and Arabic letters spelling out an endorsement of Barack Hussein Obama tattooed across his chest. Beneath the picture, the panel discussed the possible involvement of Pope Benedict XVI, 85, in 9/11. The segment’s title, “The Holy Heathen,” emblazoned the lower left corner of the screen.
This morning, newspapers nationwide featured an editorial by Bill O’Reilly detailing the parallels between the Pope’s “betrayal of God-loving Christians everywhere” with the “betrayal of the American people and the Constitution by Benedict Arnold, his liberal agenda, and his radical left-wing entourage.”

ALLAHU AKBAR....BERITA TERBESAR ABAD INI!!!!!

POPE BENEDICT BERUNDUR KERANA MASUK ISLAM, KEMUDIAN DITUDUH SEBAGAI PELIWAT KANAK-KANAK


Dunia Muallaf...Alhamdulillah
Paus Yohannes II masuk Islam Paus Yohannes II, atau yang akrab dipanggil Sri Paus, pimpinan umat Katholik sedunia melakukan pidato resmi Vatikan kepada dunia Internasional mengenai sikap resminya terhadap konflik berdarah Israel-Palestina di Timur Tengah yang kembali memanas belakangan ini.

Namun apa yang kemudian dikatakannya di depan ribuan umat Katholik itu ternyata benar-benar merupakan peristiwa yang sangat mengejutkan! Bahkan boleh dikatakan sebagai "berita abad ini". Ibarat petir di siang bolong, pada pukul 17.00 waktu setempat, Sri Paus mengumumkan kepada seluruh dunia bahwa mulai saat itu, detik itu, beliau menyatakan dirinya masuk ke dalam agama Islam. Saking mengagetkannya pengumuman tersebut, 16 orang di antara ribuan umat yang mendengarkan pidato langsung Sri Paus langsung dilarikan ke rumah sakit karena mendapat serangan jantung mendadak. Hanya 5 nyawa di antara mereka yang berhasil diselamatkan.

Ketika Sri Paus mengatakan sikapnya dalam pidato tanpa teksnya tersebut, semua umat nampak begitu serius mendengarkan. Beberapa pimpinan Vatikan nampak seperti tidak terlalu kaget, bahkan beberapa di antara mereka yang mendengarkan pidato Sri Paus tersebut sedang memegang sesuatu. Mungkin banyak umat Katholik di hadapan Sri Paus yang heran dengan benda apa yang dipegang oleh beberapa Kardinal dan pimpinan Vatikan itu. Ternyata mereka sedang memegang tasbih, sambil mulutnya terlihat seperti sedang membacakan ayat-ayat. Ternyata para pimpinan dan pengurus Vatikan semua sudah tahu bahwa semenjak beberapa bulan terakhir, Sri Paus bahkan sudah mulai melakukan sholat dan puasa. Dan itu juga dilakukan bersama-sama dengan mereka semuanya. Inilah selengkapnya pidato Sri Paus tersebut, yang setelah jadi mu'allaf, namanya telah berubah menjadi Ahmad Sri Paus (supaya umatnya tidak terlalu kaget, maka Ahmad Sri Paus tidak mengucapkan salam sebelum memulai pidatonya):

"Yang terhormat umatku, yang berada dalam Kasih Tuhan. Hari ini adalah hari minggu yang cerah. Tujuan saya berdiri di podium ini, tak lain adalah untuk membuat pengumuman penting yang harus saya umumkan ke seluruh penjuru dunia saat ini juga. Yang mana menurut saya, semakin saya tutup-tutupi apa yang ingin saya kemukakan itu justru akan semakin tidak baik. Ini semua berkaitan dengan pilihan jiwa dan hati nurani saya. Sudah selama puluhan tahun kalian semua mengetahui bahwa saya adalah seorang pemeluk agama Katholik yang ta'at. Bahkan saya adalah pemimpin umat Katholik di seluruh dunia, sekaligus sebagai wakil Tuhan di dunia ini, atau Ficarius Filii Dei. Saya mewakili urusan Allah untuk dunia ini, memberikan amnesti, abolisi dan grasi atas ummat manusia yang berdosa dengan mandat sepenuhnya dari Allah".

"Namun mulai kini saya tak mampu berdusta lagi. Sesungguhnya sejak puluhan tahun lalu saya sudah tak meyakini lagi kebenaran dari Agama Katholik ini. Karena semakin saya mendalami Alkitab, semakin jelas pula kesalahan-kesalahan yang saya temukan dalam kitab ini. Maka itu, saya berusaha membandingkannya dengan kitab-kitab suci yang lain. Dengan kitab Injilnya Kristen Protestant, malah semakin rusak. Dengan kitab Wedhanya umat Hindhu, Tuhannya juga ada 3. Barulah ketika saya mulai membaca Al'Qur'anul Karim, Saya tahu apa yang selama ini sebetulnya saya cari-cari." (Ribuan umat yang berada di hadapan Sri Paus nampak bingung dan saling bertanya-tanya). Kemudian Sri Paus
melanjutkan ucapannya: "Tapi ketika itu saya masih takut dengan ancaman yang mungkin saya terima jika saya nekat keluar dari Agama Katholik. Namun kini saya berani Mengambil keputusan penting ini. Saya tak akan takut lagi pada ancaman pembunuhan yang mungkin akan segera saya hadapi. Saya hanya ingin hidup tenang, terutama jiwa-spiritual saya. Saya sangat berhadap agar umat Agama Kristen, Kristen apapun itu tak akan membunuh saya hanya karena pilihan hidup pribadi saya ini. Saya sudah tua, sudah udzur. Bahkan tubuh saya pun sudah bongkok." (Sampai di sini, beberapa umat nampak mulai menitikkan air mata karena terharu).

"Saya percaya Allah itu satu. Dan saya juga percaya bahwa Nabi Muhammad itu adalah utusan-Nya. Asyhadu Allaaa ilaaa ha illallaaah, wa asyhaduannaaa muhammadur rasullullaaaah (Ahmad Sri Paus mengucapkannya dengan terbata- bata). Saya tahu konskwensi dan mungkin reaksi dari umat Kristen di seluruh dunia kalau saya melakukan pengumuman ini. Tapi saya terpaksa melakukannya, minimal untuk diri saya sendiri. Saya khawatir akan kehidupan saya di akhirat nanti bila tetap berada
dalam jeratan kekafiran." 

http://www.youtube.com/watch?v=MB481jGJC7A&feature=player_embedded#!
http://www.youtube.com/watch?feature=player_embedded&v=hZL0Z2nV3cU

P/S: MALANGNYA SETELAH MEMBUAT SEDIKIT ANALISA, PIHAK GEREJA PULA TELAH MENGAITKAN BELIAU DENGAN KEGIATAN LIWAT UNTUK MENUTUP KEJADIAN HITAM TERSEBUT...





Monday, February 25, 2013

Kisah RM0.50 yang menyentuh hati


Kringggg.. 

Terima kasih cikgu, semua pelajar beredar ke kantin. Tapi seorang pelajar ni tak keluar untuk rehat.
Awak tak rehat ke Alif? Ujar saya kepada pelajar ni. Tak cikgu. Jawab Alif ringkas.

Kenapa Alif tak rehat? Jawab alif "Mak saya beri 50 sen sehari cikgu. Kat kantin 50 sen ni dapat beli nugget je sekeping. Malu la cikgu beratur panjang2 dapat beli nugget je. Jadi saya kumpul duit hari ini untuk makan hari esok. Jadi saya dapat la makan nugget 50 sen dan air sirap 50 sen. Saya kat kantin hari Selasa dan Khamis je cikgu " Alif tertunduk malu

Perasaan sy mula bercampur baur, sedih sebak. Di zaman 2013 ini masih ada pelajar yg membawa 50 sen ke sekolah. Ramai di antara kita memandang 50 sen jumlah yg kecil sedangkan bg pelajar ini 50 sen sgt besar ertinya.

Saya tanya lg, kalau hari jumaat awak tak pergi kantin la ye?
Oh hari jumaat duit 50 sen ni saya sedekah masa bacaan yasiin cikgu. Jawab Alif dengan bersahaja. Mak saya kata kalau kita sedekah rezeki kita akan bertambah..

Mata saya dah berkaca...Saya terkejut dan bertambah sebak. Dah la duit ada 50 sen. Siap boleh sedekah pulak. Ya Allah, limpahkanlah rezeki bg keluarga pelajarku ini..luaskan rezeki mereka semoga mereka tidak lagi berada dalam kemiskinan.

Huh macam terpukul sungguh saya, bayangkan duit 50 sen yang diberi untuk makan, dia infakkan 50 sen untuk tabung sekolah setiap jumaat semasa bacaan yasiin.

Mungkin kisah ini nampak simple tp bagi saya ia memberi seribu pengajaran. Mungkin Allah nak temukan saya dengan pelajar ini supaya lebihkan sedekah dan berinfak.

Sumber dari suatuperjalananmaya.com

Sunday, February 24, 2013

Peringatan.......Bacalah Sebelum Mati


Kesakitan bila nyawa dicabut oleh malaikatul maut tidak dapat dibayangkan sama sekali.

Walau bagaimanapun Nabi ada bersabda, maksudnya: “Bahawa Rasulullah mengingatkan tentang mati dan keseksaannya, maka sabda Baginda: Iaitulah sakitnya 300 kali tetakan pedang.”

Bayangkanlah jika kita ditetak atau dipukul dengan kayu, rotan mahupun besi bukan banyak, cuma sekali saja, itupun sudah tidak dapat digambarkan kesakitannya. Inikan pula ditetak dengan 300x tetakan.

Bayangkanlah sendiri. Cuba kita tanggalkan pula kuku daripada isinya, pastinya sakit tidak tertahan. Daging disiat-siat dan dilapah hidup-hidup, dahaga yang amat sangat sehingga air lautan di dunia ini tidak mampu menghilangkannya.

Semuanya ini cuma secebis dari perbandingan kesakitan maut,malah beribu-ribu kali lebih sakitnya daripada itu.

Oleh itu, untuk meringankan keseksaan roh ketika dicabut oleh malaikat maut, maka digariskan beberapa amalan tertentu yang perlu diamalkan. Antaranya:-

Sebelum tidur:

  1. Bacalah surah Al-Ikhlas tiga kali
  2. Selawat ke atas Nabi
  3. Membaca tasbih


Amalan harian:

  1. Sentiasa membaca Al-Quran
  2. Memelihara solat terutama solat fardu
  3. Menghormati (jangan bercakap) waktu azan diperdengarkan
  4. Membaca tasbih
  5. Membanyakkan sedekah
  6. Sentiasa berzikir menyebut Allah


Amalan yang perlu dijauhi:

  1. Dusta
  2. Khianat
  3. Mengadu domba
  4. Kencing berdiri


Sabda Rasulullah s.a.w yang bermaksud: “Bersuci kamu sekalian dari buang air kecil kerana sesungguhnya kebanyakkan seksa kubur itu dari sebab buang air kecil.”

Pada suatu hari malaikatul maut datang untuk bertemu dengan Nabi Idris as lalu Nabi Idris meminta agar malaikatul maut mencabut nyawanya dan kemudian Allah menghidupkannya kembali. Permintaan ini dilakukan untuk Nabi Idris as mengetahui kesakitan sakaratul maut agar taqwanya lebih mendalam dan teguh lagi. Maka Allah memberikan wahyu kepada malaikatul maut supaya mencabut nyawa nabi Idris dan meninggalkan ketika itu juga. Malaikatul maut menangis dan memohon kepada Allah supaya Dia (Allah) menghidupkan kembali Nabi Idris lalu dimakbulkan Allah.

Setelah di dapati Nabi Idris as sudah hidup kembali, malaikatul maut bertanya: “Ya saudaraku, bagaimana rasanya kesakitan maut?” Jawab Nabi Idris: “Sesungguhnya ibarat terkelupasnya kulit dalam keadaan hidup-hidup, maka rasa sakit menghadapi maut itu lebih dari 1000 kali sakitnya.” Kata malaikat maut: “Secara berhati-hati dan tidak kasar yang telah saya lakukan khusus mencabut nyawa engkau itu, belumlah pernah aku lakukan terhadap seseorang pun.”

Diriwayatkan lagi bahawa Nabi Isa as telah menghidupkan beberapa orang yang telah mati dengan keizinan Allah. Maka sebahagian orang kafir berkata: “Sesungguhnya engkau telah menghidupkan orang-orang yang telah mati yang masih baru, yang mungkin mereka itu belum benar-benar mati. Maka cuba hidupkan untuk kami orang yang telah mati seperti zaman yang awal dulu.”

Kata Nabi Isa as: “Cubalah kamu pilihkan?” Mereka berkata:Hidupkanlah untuk kami anak Nabi Nuh as (Sam bin Nuh).”

Maka Nabi Isa as pergi ke kuburnya, lalu mengerjakan solat dua rakaat dan berdoa kepada Allah. Dan Sam bin Nuh dihidupkan kembali, tetapi rambut dan janggutnya sudah beruban.

Nabi Isa as hairan kenapa jadi begitu. Berkata Sam bin Nuh: “Saya telah mendengar panggilanmu dan saya mengira hari kiamat telah tiba, maka rambut dan janggut saya berubah menjadi putih seperti ini dari sebab takutnya hari kiamat. Berkata Nabi Isa as: “Sudah berapa tahun kau meninggal dunia?” Kata Sam:

“Semenjak 4000 tahun lalu maka belumlah hilang sakit dari sakaratul maut.”

Betapa kerapnya malaikat maut melihat dan merenung wajah seseorang, iaitu dalam masa 24 jam sebanyak 70 kali, andainya manusia sedar hakikat tersebut, nescaya dia tidak akan lalai mengingati mati. Tetapi oleh kerana malaikat maut adalah makhluk ghaib, manusia tidak melihat kehadirannya, sebab itu manusia tidak menyedari apa yang dilakukan oleh Malaikat Izrail. Justeru itu tidak hairan jika ramai manusia yang masih mampu bersenang riang dan bergelak ketawa, seolah-olah dia tiada masalah yang perlu difikir dan direnungkan dalam hidupnya.

Walaupun dia sebenarnya adalah seorang yang miskin amal kebajikan serta tidak memiliki sebarang bekalan untuk akhiratnya, dan sebaliknya banyak pula melakukan dosa.

Sebuah hadis Nabi s.a.w yang diriwayatkan oleh Abdullah bin Abbas r.a, bahawa Rasulullah s.a.w bersabda yang maksudnya: “Bahawa malaikat maut memerhati wajah setiap manusia di muka bumi ini 70 kali dalam sehari. Ketika Izrail datang merenung wajah seseorang, didapati orang itu ada yang sedang gelak ketawa. Maka berkata Izrail: Alangkah hairannya aku melihat orang ini, sedangkan aku diutus oleh Allah Taala untuk mencabut nyawanya, tetapi dia masih berseronok-seronok bergelak ketawa.” Manusia tidak akan sedar bahawa dirinya sentiasa diperhati oleh malaikat maut, kecuali orang-orang soleh yang sentiasa mengingati mati.

Golongan ini tidak lalai dan sentiasa sedar terhadap kehadiran malaikat maut, kerana mereka sentiasa meneliti hadis-hadis Nabi s.a.w yang menjelaskan mengenai perkara-perkara ghaib, terutama mengenai hal ehwal mati dan hubungannya dengan malaikat maut. Meskipun mata manusia hanya mampu melihat alam benda yang nyata, tidak mungkin dapat melihat kehadiran malaikat maut itu. Namun pandangan mata hati mampu melihat alam ghaib, iaitu memandang dengan keyakinan iman dan ilmu.

Sebenarnya manusia itu sedar bahawa setiap makhluk yang hidup pasti akan mati, tetapi manusia menilai kematian dengan berbagai tanggapan. Ada yang menganggap kematian itu adalah suatu tabi’e biasa sebagai pendapat golongan atheis, dan tidak kurang pula orang yang mengaitkan kematian itu dengan sebab-sebabnya yang zahir sahaja.

Dia mengambil logik bahawa banyak kematian disebabkan oleh sesuatu tragedi, seperti diakibatkan oleh peperangan, bencana alam seperti gempa bumi, banjir, kebakaran dan juga kemalangan sama ada di udara, laut dan daratan termasuk kemalangan jalan raya. Selain itu mereka juga melihat kematian disebabkan oleh serangan penyakit yang merbahaya seperti penyakit barah, sakit jantung, AIDS, demam denggi, ta’un dan sebagainya.

Disebabkan manusia melihat kematian hanya dari sudut sebab musabab yang lumrah, maka manusia sering mengaitkan kematian itu dengan kejadian-kejadian yang disebut di atas. Jika berlaku kematian di kalangan mereka, lantas mereka bertanya, “sebab apa si pulan itu mati, sakitkah atau kemalangankah? “.

Tidak ramai manusia yang mengaitkan kematian itu dengan kehadiran malaikat maut yang datang tepat pada saat ajal seseorang sudah sampai, sedangkan malaikat maut sentiasa berligar di sekeliling manusia, mengenal pasti memerhatikan orang-orang yang tempoh hayatnya sudah tamat.

Sesungguhnya malaikat maut menjalankan arahan Allah SWT dengan tepat dan sempurna, dia tidak diutus hanya untuk mencabut roh orang sakit sahaja, ataupun roh orang yang mendapat kecelakaan dan mala petaka. Jika Allah SWT menetapkan kematian seseorang ketika berlaku kemalangan, atau ketika diserang sakit tenat, maka Izrail mencabut roh orang itu ketika kejadian tersebut.

Namun ajal tidak mengenal orang yang sihat, ataupun orang-orang mewah yang sedang hidup rehat dibuai kesenangan. Malaikat maut datang tepat pada waktunya tanpa mengira orang itu sedang ketawa riang, atau mengerang kesakitan. Bila ajal mereka sudah tiba, maka kematiannya tidak tertangguh walau sesaat.

Walau bagaimanapun ada ketikanya Allah SWT jadikan berbagai sebab bagi sesuatu kematian, yang demikian itu ada hikmah disebaliknya.

Misalnya sakit tenat yang ditanggung berbulan-bulan oleh seseorang, ia akan menjadi rahmat bagi orang beriman dan sabar, kerana Allah Taala memberi peluang dan menyedarkan manusia agar dia mengingat mati, untuk itu dia menggunakan masa atau usia yang ada untuk berbuat sesuatu, membetulkan dan bertaubat dari dosa dan kesilapan serta memperbaiki amalan, serta menambah bekalan untuk akhirat, jangan sampai menjadi seorang yang muflis di akhirat kelak.

Begitu juga orang yang mati mengejut disebabkan kemalangan, ia akan menjadi pengajaran dan memberi peringatan kepada orang yang masih hidup supaya mereka sentiasa waspada dan tidak lalai dari berusaha memperbaiki diri, menambah amal kebajikan dan meninggalkan segala kejahatan. Kerana sekiranya ajal datang secara tiba-tiba pasti akan membawa sesalan yang tidak berguna. Di kalangan orang solihin menganggap bahawa sakit yang ditimpakan kepada dirinya adalah sebagai tanda bahawa Allah SWT masih menyayanginya. Kerana betapa malangnya bagi pandangan orang-orang soleh itu jika Allah SWT mengambil roh dengan tiba-tiba, tanpa sebarang amaran terlebih dahulu. Seolah-olah Allah SWT sedang murka terhadap dirinya, sebab itulah Allah SWT tidak beri amaran terlebih dahulu kepadanya. Keadaan orang itu ibarat orang yang tidak menyedari adanya bahaya di hadapannya, jika tiada amaran terlebih dahulu nescaya dia akan menjerumus ke lembah bahaya itu.

Selain itu Allah Taala menjadikan sebab-sebab kematian itu bagi memenuhi janjiNya kepada malaikat maut, sebagaimana diriwayatkan oleh Saidina Abbas r.a dalam sebuah hadis Nabi yang panjang.

Antara lain menjelaskan bahawa Izrail merasa kesedihan apabila dibebankan dengan tugas mencabut roh makhluk-makhluk bernyawa kerana di antara makhluk bernyawa itu termasuk manusia yang terdiri dari kekasih-kekasih Allah, iaitu para rasul a.s.w., para nabi-nabi, para wali-wali dan orang-orang solihin.

Selain itu malaikat maut mengadu kepada Tuhan betapa dirinya tidak disenangi oleh keturunan Adam, dia mungkin dicemuh kerana dia ditugaskan mencabut roh manusia, yang akan menyebabkan orang akan berdukacita, kerana kehilangan sanak keluarga dan orang-orang yang tersayang di kalangan mereka.

Diriwayatkan bahawa Allah SWT berjanji akan menjadikan berbagai sebab-sebab kepada kematian yang akan dilalui oleh keturunan Adam. Sehingga keturunan Adam itu akan memikirkan dan mengaitkan kematian itu dengan sebab-sebab yang dialami oleh mereka.

Apabila berlaku kematian, mereka akan berkata bahawa si anu itu mati kerana menghidap sakit, ataupun kerana mendapat kemalangan, mereka akan terlupa mengaitkan malaikat maut dengan kematian yang berlaku itu.

Ketika itu Izrail tidak perlu bersedih kerana manusia tidak mengaitkan kematian tersebut dengan kehadiran malaikat maut, yang sememangnya diutus oleh Allah SWT pada saat mala petaka atau sakit tenat seseorang itu bertepatan dengan ajal mereka yang sememangnya telah tiba.

Namun pada hakikatnya bahawa ajal itu adalah ketetapan Allah, yang telah termaktub sejak azali lagi. Semuanya telah nyata di dalam takdir Allah, bahawa kematian pasti tiba pada saat yang ditetapkan. Izrail hanyalah tentera-tentera Allah yang menjalankan tugas seperti yang telah diamanahkan kepadanya.

Walau bagaimanapun adalah menjadi hak Allah Taala untuk menentukan kematian seseorang itu sama ada bersebab atau tidak, sebagaimana yang dinyatakan pada awal tulisan ini, bahawa ada ketikanya malaikat maut datang hendak mencabut roh seseorang, tetapi manusia yang dikunjungi malaikat maut sedang dalam keadaan seronok bergelak ketawa, hingga malaikat maut merasa hairan terhadap manusia itu.

Ini membuktikan bahawa kematian itu tidak pernah mengenal, sama ada seseorang yang sedang sakit ataupun ketika sihat dan segar bugar. Firman Allah Taala Yang bermaksud:

“Tiap-tiap umat mempunyai ajal, maka apabila telah datang ajalnya mereka tidak dapat mengundurkannya barang sesaat pun dan tidak dapat (pula) mencepatkannya. “(Surah Al-A’raf: ayat 34)

Allah merahsiakan saat kematian kita, adalah untuk melihat sejauh mana kita melaksanakan amalan yang telah ditetapkan kepada kita dan sedalam mana pula kita meninggalkan larangannya. Manusia yang hatinya sentiasa ingatkan mati, akan melaksanakan tugas yang telah diamanahkan kepadanya dengan lebih jujur, bersungguh-sungguh dan ikhlas untuk mendapat keredhaan Allah. Manusia begini sentiasa merasai setiap tingkah lakunya diperhatikan oleh Allah SWT. Dan ia juga mengetahui setiap tanggungjawab dan amanah yang dipikul akan ditanya satu persatu oleh Allah di akhirat kelak. - Halaqah