Wednesday, June 20, 2012

Anda hanya perlu melihat area tumbuhnya jerawat. Segera ketahui agar bisa menghindarinya.

Cara Mudah Mendeteksi Pemicu Jerawat

Mutia Nugraheni

Jangan biarkan punggung Anda ditumbuhi jerawat. (inmagine)

VIVAlife - Memulai hari dengan bercermin, lalu sadar kalau ada jerawat yang baru tumbuh? Pastinya menyebalkan. Apalagi, jika Anda selama ini selalu merasa menjaga kebersihan kulit demi mencegah tumbuhnya jerawat.

Sebenarnya pemicu jerawat cukup beragam, tak hanya karena kurang menjaga kebersihan kulit. Hal ini bisa diketahui dari area tubuh tempat munculnya jerawat. Coba lihat di mana jerawat tumbuh dan ketahui pemicunya dengan melihat fakta berikut, yang dilansir dari Idiva.

Dahi
Menurut konsep pengobatan tradisional China, jerawat di dahi bisa jadi petunjuk kalau tubuh Anda kelebihan zat lemak. Untuk itu, kurangi konsumsi daging merah dan makan berlemak lainnya.
Hal lain adalah penggunaan produk penataan rambut yang lalu menempel di dahi dan bercampur dengan keringat. Saat tak dibersihkan, residu produk dengan mudah memicu jerawat.  

Pipi
Jerawat di area pipi bisa jadi pertanda kalau Anda mengalami kontak dengan bahan pemicu alergi. Misalnya sabun wajah yang berbahan keras, riasan, atau mungkin semprotan parfum. Lihat kembali formulanya, pastikan tak membuat kulit mengalami masalah.

Mulut
Bagi Anda yang mengalami polycystic ovary syndrome (PCOS) atau gangguan hormonal cenderung tumbuh jerawat di area mulut dan dagu. Ini biasa disertai dengan gejala, bulu tumbuh lebih lebat, sulit hamil, haid tidak teratur, dan rambut rontok.

Garis rahang
Ponsel yang kotor bisa jadi pemicu utama jerawat di area garis rahang. Ini juga bisa jadi pertanda kelenjar adrenal terlalu aktif, yang membuat Anda lebih mudah stres. Efeknya adalah, jerawat muncul lebih mudah dan banyak terdapat di area rahang.

Dagu
Hormon yang tidak stabil merupakan penyebab utama jerawat di dagu. Atau, bisa juga bahan cat kuku yang mengontaminasi kulit saat jati tangan memegang dagu.

"Wanita sering memiliki kebiasaan memegang dagu dengan kuku jari yang dihias cat. Bahan cat kuku diketahui sangat udah memicu iritasi kulit," kata dr. Leslie, seorang ahli kulit. 

Leher
Sampo dan kondisioner saat keramas juga menempel di leher. Saat membilas area leher terkadang tak dibersihkan maksimal sehingga residunya memicu jerawat. Selain itu, pafum juga bisa jadi pemicu jerawat leher.

"Parfum seringkali disemprotkan di area leher. Formula parfum yang bercampur keringat, menyumbat pori-pori dan memicu jerawat," kata dr. Leslie.

Punggung
Jerawat punggung biasanya terjadi pada orang yang suka berolahraga. Itu karena sisa keringat yang menempel di bagian punggung tidak dibersihkan maksimal. Bercampur dengan debu dan bakteri.
Dianjurkan untuk melakukan scrubbing punggung satu minggu sekali. Pastikan juga punggung dalam keadaan kering sebelum mengenakan pakaian. (eh)